Perolehan medali WKF sempat tertinggal pada Kelas Festival, lalu mulai menambah medali pada Kelas Open. Dan, Erwin Haidar Satrio Winoto tampil sebagai Best of The Best Kadet Putra dari WKF. Diikuti Rafa Rafan sebagai Best of The Best Pemula Putra dari KODIM 0723 Klaten, serta Tsanny Avinia Tsuraya sebagai Best of The Best Kadet Putri dari Karanganom.

“Selamat untuk seluruh ranting dan atlet yang telah menjadi juara. Tetap pertahankan konsistensinya dan jangan lengah. Karena kedepan tantangan kalian akan lebih berat,” ungkap Ketua Pelaksana, Asim Sulistyo S Pd.

Berikut adalah hasil perolehan medali pada INKAI CUP III FORKI Klaten selengkapnya :

A. Perolehan Medali Kelas Festival

1. MMC Kemalang 17 Emas 13 Perak 14 Perunggu
2. CKC Jaya 14 Emas 12 Perak 15 Perunggu
3. KODIM 0723 14 Emas 9 Perak 10 Perunggu
4. GOR Gelarsena 13 Emas 15 Perak 14 Perunggu
5. Karanganom 9 Emas 6 Perak 7 Perunggu
6. WKF Wanglu 6 Emas 15 Perak 9 Perunggu
7. JKC Jotangan 6 Emas 4 Perak 9 Perunggu
8. Prambanan 4 Emas 4 Perak 3 Perunggu
9. ESTIB 4 Emas 4 Perak 2 Perunggu
10. Lokajaya Jatinom 3 Emas 3 Perak 2 Perunggu
11. SDIT Persada Bayat 2 Emas 3 Perak 5 Perunggu
12. At-Taubah 1 Emas 4 Perak 6 Perunggu
13. SD N Barongan 1 Emas 3 Perak 2 Perunggu
14. Manisrenggo 1 Emas 4 Perunggu

B. Perolehan Kelas Medali Open

1. WKF Wanglu 15 Emas 13 Perak 7 Perunggu
2. KODIM 0723 5 Emas 3 Perak 7 Perunggu
3. GOR Gelarsena 4 Emas 2 Perak 3 Perunggu
4. CKC Jaya 3 Emas 8 Perak 10 Perunggu
5. Karanganom 2 Emas 1 Perak 5 Perunggu
6. MMC Kemalang 1 Emas 2 Perak 1 Perunggu
7. Prambanan 1 Emas 1 Perak 4 Perunggu
8. Manisrenggo 1 Emas 2 Perunggu
9. ESTIB 2 Perak 1 Perunggu
10. JKC Jotangan 1 Perunggu

C. Grand Total Perolehan Medali

1. WKF Wanglu 21 Emas 28 Perak 16 Perunggu
2. KODIM 0723 19 Emas 12 Perak 17 Perunggu
3. MMC Kemalang 18 Emas 15 Perak 15 Perunggu
4. CKC Jaya 17 Emas 20 Perak 25 Perunggu
5. GOR Gelarsena 17 Emas 17 Perak 17 Perunggu
6. Karanganom 11 Emas 7 Perak 12 Perunggu
7. JKC Jotangan 6 Emas 4 Perak 10 Perunggu
8. Prambanan 5 Emas 5 Perak 7 Perunggu
9. ESTIB 4 Emas 6 Perak 3 Perunggu
10. Lokajaya Jatinom 3 Emas 3 Perak 2 Perunggu
11. SDIT Persada Bayat 2 Emas 3 Perak 5 Perunggu
12. Manisrenggo 2 Emas 6 Perunggu
13. At-Taubah 1 Emas 4 Perak 6 Perunggu
14. SD Barongan 1 Emas 3 Perak 2 Perunggu

The post WKF Wanglu Juara Umum INKAI CUP III FORKI Klaten appeared first on KONI Klaten.

Turut hadir dalam pembukaan acara, Kepala Dinas DISPARBUDPORA Bidang Pembinaan dan Pengembangan Olahraga Isnanto Hadi SH MH, Wakil Ketua Umum KONI Klaten Drs Dwi Purwanto MM, Anggota Dewan Komisi IV Mulyatminah S Ap, Ketua FORKI Klaten H Partono, Jajaran serta Pimpinan Ranting dan segenap orang tua atlet serta tamu undangan.

Dalam sambutannya, Asim Sulistyo S Pd selaku ketua pelaksana, mengucapkan terima kasih atas dukungan dari semua panitia dan seluruh element masyarakat hingga akhirnya event dapat terlaksana.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah berjibaku untuk mewujudkan KEJURKAB rutin FORKI Klaten. Merupakan tanggung jawab kita semua guna menilik seberapa kesiapan kita untuk mengikuti event yang lebih tinggi nantinya. Diikuti oleh 370 peserta, dengan peserta termuda yakni baru 4 tahun. Peserta berasal dari 14 ranting dari total 42 ranting yang tergabung di dalam FORKI Klaten,” buka

Ketua FORKI Klaten H Partono menyambut gembira dan memberikan dukungan kepada jajaran wasit, pelatih, atlet, serta orang tua atlet.

“Kita semua adalah sinergi antar atlet, orang tua atlet, pelatih, wasit serta pengurus. Ini semua karena dukungan yang luar biasa terutama dari orang tua dan dari atletnya sendiri. Pergunakan dan maksimalkan event ini sebagai alat ukur kemampuan teknik dari berbagai ranting serta juga menjadi bahan evaluasi yang bertahap dan berkelanjutan. Tujuan selanjutnya adalah sebagai sarana pemilihan atlet terbaik yang nantinya akan mewakili Klaten dan akan mengikuti Pra-PORPROV pada bulan Oktober 2022. Selamat datang, selamat bertanding dan tetap junjung sportivitas,” ungkap Partono.

Selain meningkatkan prestasi di tingkat kabupaten, sekaligus membangun tali silaturahmi antar ranting INKAI serta berbagi pengalaman dalam olahraga karate. Selain itu, dengan adanya KEJURKAB ini dapat memiliki peta kekuatan karate di Klaten yakni dengan melibatkan semua perguruan karate se-Klaten.

“Kita membutuhkan dukungan dari seluruh pihak agar memperoleh Tim Klaten, memperoleh yang terbaik dari yang baik agar dapat memberikan yang terbaik untuk Klaten. Disamping itu, atlet harus siap dan bersedia. Tunjukkan kemampuan yang terbaik, all out, serta hormati keputusan wasit dan juri,” tutup Partono.

Isnanto Hadi berpesan terutama kepada orang tua atlet, agar tetap memberikan semangat dan support baik yang bersifat materiil maupun imateriil yang nantinya akan menjadi atlet kebanggaan Klaten.

“Saya sangat mengapresiasi event dapat terlaksana setelah 2 tahun vakum karena pandemi. Alhamdulillah,INKAI CUP sudah berjalan yang ke-3, menandakan animo masyarakat mengenai karate ini, meningkat. Lalu, pembibitan atlet tidak bisa instant langsung jadi, ada prosesnya, dimulai dari Pra Usia Dini hingga Senior. Terus junjung sportivitas dan hormati keputusan wasit-juri. Semoga acara berjalan dengan lancar dan dapat mencetak calon atlet juara tingkat region bahkan hingga internasional dari terselenggaranya acara ini,” harap Isnanto Hadi

The post 370 Atlet Ikuti INKAI CUP III 2022 FORKI Klaten appeared first on KONI Klaten.

Dalam hari pertama event berlangsung, yakni mempertandingkan kelas Pra Usia Dini hingga Pemula dengan keseluruhan atlet yang berlaga pada hari pertama mencapai 160-an peserta dari total 370 peserta, dengan peserta termuda dengan usia 4 tahun.

“Ini merupakan gelaran dan menjadi agenda rutin dari karate. Selain dapat memunculkan bibit-bibit karateka (atlet karate-red), juga menjadi ajang pemanasan sekaligus penjaringan atlet. Nantinya akan kita pilih yang terbaik, akan kita bentuk Tim Klaten guna menghadapi Pra-PORPROV dan PORPROV. Setelah itu, akan kita adakan Trainning Centre guna mematangkan lagi,” ungkap Asim Sulistyo S Pd selaku Ketua Pelaksana.

Kejuaraan Karate Kelompok Umur adalah tajuk dalam acara kali ini. Dalam gelaran kali ini, semua kelas mempertandingkan Kata dan Commite (tanding). Untuk kelompok usianya sebagai berikut ;

a. Pra Usia Dini (7 tahun ke bawah)

b. Usia Dini (8 tahun – 9 tahun)

c. Pra Pemula (10 tahun – 11 tahun)

d. Pemula (12 tahun – 13 tahun)

e. Kadet (14 tahun – 15 tahun)

f. Junior (16 tahun – 17 tahun)

g. Senior (18 tahun ke atas)

The post FORKI Klaten Selenggarakan INKAI CUP III 2022 appeared first on KONI Klaten.

‘’Untuk memajukan olahraga butuh perjuangan dan pengorbanan yang besar, baik tenaga maupun pikiran bagaimana mendidik anak dari usia dini agar berprestasi. Kendala pembinaan yang sering dihadapi daerah adalah setelah lulus SMA, atlet hilang,’’ kata Adam Prabowo.

Hal itu diungkapkan Adam Prabowo saat menghadiri Muskab FORKI Klaten yang berlangsung di Sekretariat Pepabri Jalan Bali, Klaten Tengah, Klaten, Sabtu (21/5/22).

Menurutnya, setelah lulus SMA, atlet yang dibina dari kecil kadang harus meneruskan sekolah dan bekerja di luar kota atau provinsi. Biasanya atlet berbakat akan ditawari pindah domisili agar bisa membela daerah tempat dia kuliah atau bekerja.

Diakuinya, ada persaingan antar kota dalam merebut prestasi olahraga. Misalnya, atlet Klaten yang bagus kemudian kuliah atau bekerja di Solo atau Yogyakarta, biasanya akan ditawari pindah dengan dijanjikan sejumlah fasilitas.

Kepindahan atlet seperti itu harus dicarikan solusi dan menjadi tantangan bagi FORKI Klaten. Syarat kepindahan minimal harus mempunyai KTP setempat setahun, dan sedang diwacanakan minimal 2 tahun.

‘’Kendala lain, tidak semua anak yang dilatih berpotensi menjadi atlet semua. Perlu diarahkan. Dan FORKI jangan hanya fokus pada atlet, tapi juga mencetak wasit. Jangan sampai atlet banyak tapi wasit gak punya sehingga tak bisa menggelar kejuaraan sendiri,’’ tegas dia.

Kejuaraan tingkat kabupaten/kota menjadi ajang pembelajaran untuk atlet dan wasit, terutama untuk mendongkrak mentalnya. Pelatihan wasit pun bisa dimulai dengan menjadi wasit di perguruannya.

Dia menilai, hubungan FORKI dengan KONI klaten sangat baik, sampai-sampai beberapa waktu lalu ditanyakan dan ditagih SK pengurusnya. Adam menitipkan pembinaan FORKI Klaten kepada KONI.

‘’Ketua baru nanti harus siap jadi ujung tombak dan ujung tombok. Harus berani dan berinovasi. Ketua harus dipilih dalam Muskab, karena bila ketua berhalangan tetap, Plt maksimal hanya 6 bulan. Perlu regenerasi pengurus, dan yang senior harus membimbing,’’ ujar Adam.

Ketua Bidang Media dan Humas FORKI Jateng, I Nengah Segara Seni menambahkan, saat ini, tidak ada jabatan melekat untuk Ketua FORKI. Semua ketua harus dipilih melalui Muskab. FORKI Jateng sudah melakukan safari untuk cek keabsahan SK kepengurusan, dan saat ini sudah dilakukan.

‘’SK pengurus FORKI Kabupaten/kota harus sesuai aturan, karena kalau tidak, maka pengurusnya bisa dianggap ilegal. Hal itu bisa berdampak pada administrasi dan penggunaan dananya. Jadi sekarang semuanya harus sesuai aturan,’’ ujarnya.

The post FORKI Klaten Ditantang Cetak Atlet Berprestasi appeared first on KONI Klaten.

The post Partono Terpilih Sebagai Ketua FORKI Klaten Periode 2022-2027 appeared first on KONI Klaten.